Logo

Desa Tengku Lese

Kabupaten Manggarai

Home

Profil Desa

Infografis

Listing

Berita

Belanja

PPID

Sosialisasi Kesetaraan Gender di Desa Tengku Lese Manggarai

Sosialisasi Kesetaraan Gender di Desa Tengku Lese Manggarai

Invalid Date

Ditulis oleh SIMVARIANUS SARIMAN NEGO, S.Pd

Dilihat 0 kali

Sosialisasi Kesetaraan Gender di Desa Tengku Lese Manggarai

Desa Tengku Lese, Rahong Utara – Pemerintah Desa Tengku Lese, Kecamatan Rahong Utara, Kabupaten Manggarai menjadi lokasi pelaksanaan kegiatan sosialisasi penting mengenai kesetaraan gender serta mekanisme penanganan kasus terhadap perempuan dan anak, Kamis, 13 November 2025.

Kegiatan ini diinisiasi dan dilaksanakan oleh Unit Pelaksana Teknis Daerah Perlindungan Perempuan dan Anak (UPTD PPA) Kabupaten Manggarai. Serta dihadiri oleh pemerintah desa Tengku Lese, pasangan suami istri, tokoh muda desa serta perwakilan forum anak desa Tengku Lese.

Sosialisasi ini bertujuan untuk memberikan edukasi mendalam kepada masyarakat mengenai pentingnya kesetaraan gender dalam berbagai aspek kehidupan. Materi yang disampaikan mencakup pemahaman tentang hak-hak perempuan dan anak, serta upaya-upaya pemberdayaan yang dapat dilakukan untuk menciptakan lingkungan yang lebih adil dan setara.

Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Kab. Manggarai yg diwakili oleh Kepala Bidang Kesetaraan Gender Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Kab. Manggarai,  Atanasius Biran Huwa, S.H., dalam sambutan menyampaikan ucapan terimakasih kepada kepala desa Tengku lese beserta jajaran atas ketersediaan waktu untuk membuka ruang Sosialisasi.

Lebih lanjut, beliau menyampaikan kegiatan ini bertujuan mendorong perubahan prilaku masyarakat untuk meningkatkan kesetaraan gender dan memperkuat perlindungan anak di tingkat masyarakat serta meningkatkan kesadaran keluarga dalam membangun relasi yang setara dan bebas kekerasan, memberikan informasi dan edukasi kepada masyarakat tentang penanganan kasus kekerasan perempuan dan anak oleh UPTD PPA kabupaten manggarai.

Sebagai informasi beliau juga menambahkan bahwa Dinas P3A kabupaten Manggarai di tahun 2025 sudah memiliki Unit Pelaksana Teknis Daerah Perlindungan Perempuan dan Anak (UPTD PPA) sebagai upaya pendampingan dan penanganan kasus.

Kepala Desa Tengku Lese, Adrianus Sadu, S.H. dalam sambutannya menyampaikan ucapan terimakasih kepada Dinas PPPA Kab. Manggarai yang sudah memilih Desa Tengku Lese sebagai lokasi Sosialisasi. Kegiatan ini sangat penting dan relevan dengan upaya pemerintah desa Tengku Lese untuk menciptakan desa yang inklusif dan adil bagi semua warga dan Desa Tengku Lese menuju Desa Ramah Anak.

Kades Adrianus juga menyampaikan bahwa sebelumnya Dinas P3A Kabupaten manggarai telah memfasilitasi penyusunan Perdes tentang perlindungan anak dan Standar Operasional Prosedur (SOP) Penanganan Kasus, Pengaduan dan Rujukan kasus Kekerasan terhadap anak serta sebagai fasilitator kegiatan Peningkatan Kapasitas Tim Perlindungan Anak Terpadu Berbasis Masyarakat (PATBM) Desa Tengku Lese yang bersumber dari dana desa tahun 2025.

Lebih lanjut, Kepala Desa Tengku Lese juga menekankan poin penting dari kegiatan yang berlangsung antusias yang dihadiri oleh Pasangan Suami istri mulai dari yang muda sampai yang tua, para tokoh muda, Forum Anak Kab. Manggarai - Tengku Lese, dan perangkat pemerintah desa Tengku Lese.

 Pertama, tentang pemahaman Gender, dimana masih banyak diantara kita yang mungkin belum sepenuhnya memahami konsep gender, seringkali disamakan dengan jenis kelamin. Tetapi melalui kegiatan sosialisasi gender lebih menekankan pada peran atau prilaku serta kesempatan  yang dibentuk dalam masyarakat.

Kedua, Kesetaraan dan keadilan, memastikan bahwa perempuan dan laki-laki memiliki akses yang sama dalam proses pembangunan di Desa. Perlu mendengarkan suara kaum perempuan, anak-anak, kelompok Difabel dan laki-laki.

Ketiga, dengan memahami perspektif Gender kita dapat mengintegrasikan dalam tata kelola pemerintahan desa untuk perencanaan pembangunan penggunaan dana desa untuk mewujudkan desa ramah anak, perempuan dan kelompok Difabel.

Dalam penyampaian materi, Masyarakat juga diedukasi mengenai pentingnya peran aktif dalam mencegah dan melaporkan tindak kekerasan yang terjadi di lingkungan sekitar. Partisipasi aktif dari warga Desa Tengku Lese dalam kegiatan ini menunjukkan tingginya kesadaran akan pentingnya isu kesetaraan gender dan perlindungan terhadap perempuan dan anak.

Diharapkan, melalui sosialisasi ini, pemahaman masyarakat semakin meningkat sehingga dapat tercipta lingkungan yang aman, nyaman, dan mendukung tumbuh kembang anak serta pemberdayaan perempuan. Kegiatan ini merupakan langkah strategis dalam mewujudkan Kabupaten Manggarai yang inklusif dan berkeadilan gender.

Penulis: SIMVARIANUS SARIMAN NEGO, S.Pd

Bagikan:

Berita Terbaru

Berita Terbaru

Logo

Desa Tengku Lese

Kecamatan Rahong Utara

Kabupaten Manggarai

Provinsi Nusa Tenggara Timur

© 2025 Powered by PT Digital Desa Indonesia